Pembunuhan Seorang Wanita, Mayatnya dibuang Ke Sungai Dekat Pelelangan Ikan Romokalisari

Pembunuhan Perempuan Dekat Pelelangan Ikan Romokalisari
Pembunuhan Perempuan Dekat Pelelangan Ikan Romokalisari
Pembunuhan Seorang Wanita, Mayatnya dibuang Ke Sungai Dekat Pelelangan Ikan Romokalisari : Seseorang wanita jadi korban pembunuhan di suatu sungai yang bermuara ke laut di dekat Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Romokalisari. Polisi masih tetap mencari panduan lantaran korban diketemukan tanpa ada jati diri.

Seperti yang ditulis detikcom, Sumarda, salah seseorang satpam TPI yaitu orang yang pertama kali tahu momen pembunuhan itu. Waktu itu Sumarda mendengar teriakan keras seseorang wanita meminta tolong dari arah jembatan yang berjarak seputar 100 mtr. dari TPI.

Pria 64 th. itu selekasnya lari ke tempat asal datangnya teriakan. Setiba disana, Sumarda merasakan seseorang pria kabur memakai sepeda motor meninggalkan tempat. Pria yang disangka pelaku pembunuhan itu menjatuhkan helm nya waktu berupaya kabur.

 " Saya tidak tahu motor apa, namun yang pasti macamnya motor bebek, " tutur Sumarda

Sumarda yang lalu memanggil rekannya yang lain, Agus Rudi Hartono, selekasnya mencermati tempat. Di dekat jembatan, mereka lihat ada suatu batu paving yang beberapa sisinya basah. Serta sesudah mencermati lebih jauh, Agus lihat ada seseorang wanita tenggelam terbawa arus menuju ke laut.

 " Wanita itu tenggelam tertelungkup. Saya selekasnya meminta pertolongan pekerja proyek rumah susun di seputar tempat untuk mengangkat wanita itu, 'imbuh Agus.

Wanita itu telah jadi mayat yang bikin Agus melapor ke polisi. Dari hasil identifikasi di ketahui bila wanita itu alami luka di kepala sisi belakang serta pelipis kanan disebabkan hantaman benda tumpul.

 " Korban belum ada jati dirinya, 'tutur AKBP Takdir Mattanete Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya.

Pelaku, kata Takdir, disangka lakukan tindakannya di semak-semak di dekat jembatan. Hal semacam itu bisa tampak dari posisi semak-semak yang terinjak kaki. Sesudah memukul kepala korban dengan batu paving, pelaku disangka buang badan korban dari atas jembatan.

 " Untung arus sungai yang mengarah ke laut belum gunakan hingga tak cepat tenggelam, 'jelas Takdir.

Terkecuali batu paving, polisi juga temukan tanda bukti lain di tempat yaitu helm yang disangka punya pelaku serta sepasang sandal baik punya pelaku ataupun korban.

Korban sendiri memiliki tanda-tanda agak gemuk, kulit sawo masak, memiliki rambut lurus sebahu, serta diprediksikan berumur 30 th.. Waktu diketemukan, korban kenakan kaos hitam lengan panjang serta long dress warna biru.

 " Kami masih tetap berusaha mencari pembunuhnya " tandas Takdir.

Berita terbaru lainnya :