Berita Terbaru Pemblokiran Situs Islami, Admin Mengadu ke DPR

Pemblokiran Situs Islami
Pemblokiran Situs Islami
Berita Terbaru Pemblokiran Situs Islami, Admin Mengadu ke DPR : Kementerian Komunikasi serta Informatika memblokir 22 website Islam yang dikira menebarkan memahami radikal. Langkah Kementerian ini memetik memprotes.

Sesudah mendatangi kantor Kementerian Kominfo, Selasa tempo hari 31 Maret 2015, pengelola website Islam yang diblokir hari ini Rabu 1 April 2015,  menyambangi gedung Dewan Perwakilan Rakyat.

Mereka mengadu ke Komisi I DPR berkenaan tindakan pemblokiran yang dikerjakan Kementerian Kominfo.

 " Kami pertanyakan, tanpa ada peringatan mendadak website kami ditutup. Mesti diurut dahulu bila ingin ditutup. Penutupan tidak dapat tanpa ada perintah pegadilan, 'tutur Aendra, Redaksi Admin voaislam.com di gedung DPR.

Menurut Aendra, argumen penutupan oleh Kemenkominfo atas keinginan Tubuh Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) sangatlah dangkal. Lantaran penutupan itu tak memiliki basic yang pasti.

 " Radikal itu bagaimana. Yang dimaksud dukung ISIS itu seperti apa. Tolong tunjukkan serta paham-paham apa yang ada pada kami, 'imbuh Aendra.

Hal seirama disebutkan Mahyadi dari Redaksi hidayatullah.com.
 " Disebutkan kami menghasut agar gabung ke ISIS. Kenyataannya kami kan menampik ISIS. Tolong kasih bukti satu berita saja, mereka (Kemenkominfo) tidak dapat jawab, 'tutur Mahyadi.

Mahyadi juga protes saat medianya dikira tidak jelas. Baik itu alamatnya ataupun susunan pengelolaannya.

 " Kami terbit mulai sejak 1996, telah 20 th. serta tidak pernah ada permasalahan, 'imbuh Mahyadi.

Pada Komisi I, beberapa pengelola website Islam ini minta difasilitasi untuk berkomunikasi dengan Kemenkominfo. Mereka terasa sangatlah dirugikan dengan langkah Kemenkominfo.

 " Kami mau Kemenkominfo menjelaskan. Nama baik kami telah dicemarkan di orang-orang, " tuturnya.

Berita terbaru lainnya :