Gempa bumi Menggetarkan Pulau Sumba Waingapu

Gempa bumi Menggetarkan Pulau Sumba Waingapu : Barusan (28/8/2016) sekitar jam 19. 42. 53 WIB telah terjadi gempa bumi di lokasi Pulau Sumba diguncang gempa bumi tektonik. Hasil analisa yang di terbitkan BMKG tunjukkan kalau gempa bumi itu berkekutan 5 SR. Pusat gempa bumi terdapat pada 9, 34 LS serta 119, 48 BT, tepatnya di laut Selat Sumba pada jarak 97 km arah barat laut Kota Waingapu di kedalaman 93 km.

ilustrasi gempa Pulau Sumba Waingapu

Hasil analisa peta tingkat guncangan (shake map) BMKG tunjukkan kalau efek gempa bumi berbentuk guncangan cukup kuat yang dirasa di lokasi Pulau Sumba Barat seperti Waingapu, Palamedo, Waikelo, Karendi, Genggalo, Bondokodi, Waikabubak, Lokolaka, Matolang, Lewapaku, Tanahkedungku, serta Makamenggit, pada taraf intensitas II SIG BMKG (III-IV MMI).

Semua warga Sumba barat kaget karena getaran yang cukup kuat yang di hasilkan gempa bumi ini dan berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri karena takur gempa akan meruntuhkan bangunan rumah mereka. Akan tetapi sampai waktu ini belum ada laporan tentang rusaknya akibat gempa bumi. Guncangan gempa bumi ini juga dilaporkan dirasa sampai Pulau Komodo, Bima, serta Flores Barat.

Baca juga Polisi Geledah Tempat Kos Pelaku Teror Gereja Santo Yosep medan

Gempa bumi di Pulau Sumba yang terjadi ini merupakan gempa bumi menengah yang dipicu oleh kepadatan subduksi lempeng. Dalam soal ini, Lempeng Indo-Australia menyusup ke bawah Lempeng Eurasia dengan laju 16 mm/th., tepatnya di zona Benioff dibawah Pulau Sumba terjadi dislokasi batuan kerak bumi yang setelah itu dimanifestasikan sebagai gempa bumi. Karena hiposenter gempa bumi ini ada di kedalaman menengah jadi lumrah bila guncangan dirasa sampai daerah Bima serta Flores Barat.

Hasil analisa mekanime yang di keluarkan BMKG menuliskan kalau gempa bumi ini menyebabkan penyesaran oblique turun, yakni gabungan pada penyesaran mendatar serta turun. Ini sesuai keadaan slab lempeng di kedalaman menengah yang telah memperoleh dampak style tarikan ke bawah, hingga ada unsur patahan dengan gerakan turun.

Hasil monitoring BMKG sampai waktu ini belum terjadi gempa bumi susulan. oleh karena itu masyarakan yang berada di pesisir pantai utara Pulau Sumba, pantai selatan Sumbawa, Pulau Komodo, serta Pantai Flores Barat dihimbau supaya jangan panik mengingat gempa bumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami.