 |
| Ilustrasi Orang tenggelam |
Dikuti halaman liputan6.com, Senin (16/3/2015), peristiwa bermula waktu Roheman berbarengan 6 rekannya bermain perahu rakit dari batang pisang di sungai setempat. Tetapi lantaran arus sungai cukup deras, perahu rakit juga rusak serta tenggelam terseret air.
5 Rekan Roheman sukses menyelamatkan diri. Tetapi nahas, bocah berusia 18 th. itu tak dapat berenang hingga terseret arus sungai yang deras itu. Beberapa jam kemudian jasadnya diketemukan seputar 300 mtr. dari tempat peristiwa tersangkut di batang pohon.
Tewas disebabkan terbenam di sungai juga menerpa kakak-beradik di Pemalang, Jawa Tengah. Minggu siang tempo hari, Andika siswa kelas 2 SD serta kakaknya Amirul tewas terbenam di sungai waktu tengah asik bermain.
Momen berawal waktu kakak-beradik ini temani ke-2 orangtuanya memanen padi di sawah. Tetapi lantaran jemu, mereka juga pergi ke sungai untuk mandi. Tetapi malang, waktu tengah mandi Andika terjerumus serta terbenam ke sungai. Sang kakak berusaha membantu tetapi ia juga turut terbenam.
Selesai melakukan visum di RSUD Dokter Ashari Pemalang, jenazah keduanya segera dipulangkan ke rumah duka untuk dimakamkan. Supaya peristiwa sama tak terulang, beberapa orang-tua dihimbau tak membiarkan anak-anaknya bermain ditempat berisiko serta beresiko tanpa ada pengawasan.
Berita terbaru lainnya :