Pembongkar Patung Jayandaru di Sidoarjo. |
Sekretaris GP Ansor Sidoarjo, Rizza Ali Faizin, menyampaikan pihaknya bakal menyegel patung itu, bila monumen tak dibongkar. Terutama, telah melalui satu bulan, pemkab tak menepati janji bakal merubah bentuk patung Jayandaru.
" Kami bakal segel bila mereka bandel, lantaran telah lebih satu bulan janji mereka untuk merubah bentuk patung Jayandaru itu tak direalisasikan, " kata Rizza berang, Sabtu (21/2/2015).
Menurutnya, dalam Islam, haram hukumnya bangun patung yang memiliki bentuk mirip manusia. Patung dengan bentuk mirip manusia dinilai sama juga dengan berhala.
" Kami terang tak setuju pembangunan patung itu dikerjakan disini, lantaran Sidoarjo yaitu Kota santri. Serta kajian patung itu telah selesai di kelompok MUI Sidoarjo, serta kelompok pesantren. Berisi telah terang serta tegas menampik tiruan sembilan patung berupa manusia prima setinggi 25 mtr., " tegasnya.
Sebatas di ketahui, Patung Jayandaru yaitu karya seniman rupa Wayan Winten. Patung itu di bangun dengan dana corporate social responibility perusahaan pakan ternak PT Sekar Laut Sidoarjo. Sekarang ini, patung yang di bangun di Alun-Alun Sidoarjo itu dalam step penyelesaian 90 %.
Tetapi, beberapa ormas serta instansi berlandas Islam di Sidoarjo seperti GP Anshor, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdatul Ulama, Muhammadiyah, Gerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), serta Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mengecam pembangunannya. Mereka menuntut agar patung Jayandaru selekasnya dibongkar.
Berita lainnya :